Bom Meledak Anak Sekolah Di Bangkok Tewas

Seorang bocah perempuan menjadi satu dari dua korban tewas ledakan bom di luar sekolah di Narathiwat, Thailand. Bom ini disembunyikan di tangki bahan bakar sepeda motor dan meledak saat siswa dan guru masuk ke sekolah di distrik Tak Bai, hari ini, Rabu (7/9).

"Dua orang tewas termasuk anak TK dan satu orang dewasa, bisa jadi dia ayahnya," ujar polisi kepada AFP. Bocah yang tewas masih berusia sekitar empat tahun.

Petugas medis mengonfirmasi korban tewas dan mengatakan ada sekitar 10 orang dewasa lain yang terluka akibat ledakan tersebut. Para korban luka termasuk beberapa di antaranya warga sipil dan petugas keamanan.

Pemberontak di Thailand selatan yang dikenal dengan nama 'Deep South' biasa menyerang sekolah yang dinilai sebagai simbol dari kekuasaan pemerintah pusat.

Lebih dari 6.500 orang tewas dalam konflik antara pemberontak dengan pasukan keamanan Thailand sejak 2004 di wilayah selatan yang berbatasan dengan Malaysia. Sebagian besar di antaranya adalah warga sipil.

Polisi atau tentara sering ditemui mendampingi guru serta siswa yang hendak pergi ke sekolah karena tempat tersebut sangat berbahaya. Sejumlah guru tewas di tangan pemberontak, bahkan beberapa di antaranya dieksekusi di hadapan muridnya.

Ledakan bom di Tak Bai terjadi kurang dari sebulan setelah serangkaian bom melanda beberapa kota wisata Thailand, termasuk Hua Hin, Phuket dan Surat Thani. Serangkaian ledakan yang terjadi pada 11-12 Agustus itu menewaskan empat orang dan melukai puluhan lainnya.

Alasan Raffi Ahmad Buat Film Untuk Anaknya.

Beberapa waktu lalu di sebuah sesi tanya jawab Vlog-nya, Raffi Ahmad dan Nagita Slavina menyebut jika mereka akan membuatkan film untuk putranya, Rafathar Malik Ahmad. Bayi berusia 1 tahun itu nanti bakal jadi bintang utama, sedangkan Raffi merangkap sebagai aktor dan juga executive producer.

Tentu saja keputusan Raffi untuk mengajak putranya yang masih belum mengerti apa-apa menuai pro dan kontra. Presenter Pesbukers itu sendiri mengaku jika dirinya sebenarnya tak berniat untuk menjadikan jagoannya sebagai artis.

"Dia (Rafathar) nggak mau jadi bintang film, maunya jadi dokter. Nggak juga ya (maksa Rafathar jadi artis), emang kebetulan aja. Aku sih kepengen Rafathar mumpung masih kecil, mumpung akunya juga masih bisa buat suatu karya, jadi kalau Rafathar udah besar nanti kayak dia punya rekamannya waktu kecil, punya kenangan lah, ceritanya dia bisa berakting. Pengen bikin kenangan aja, pengen buat sama Rafathar," ujar Raffi ketika ditemui di acara launching Balala live, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat (2/9).

Berhubung Rafathar masih belum bisa berakting, maka sutradara dan kru lain yang nantinya harus improvisasi menyesuaikan cerita dengan gerak-gerik bayi ganteng tersebut. Karena itu, kakak dari Syahnaz Sadiqah ini masih belum mau membeberkan detail judul dan setting cerita dari film-nya.

"Bukan bayi yang ngikutin kita, tapi kita ngikutin bayinya. Jadi dibikin secara apa gimananya kita ngikutin dia," sambung Gigi di lokasi serupa.

Jadwal syuting pun ternyata sengaja dibuat longgar dan fleksibel demi kenyamanan Rafathar. "Dia syutingnya cuma tiga jam dan syutingnya cuma di rumah aja. Kita kepengen bikin bayi super terbaru," pungkas Gigi.